Jenis Jenis Burung Pemakan Jangkrik

Jenis Jenis Burung Pemakan Jangkrik

Walaupun serial Harry Potter telah berakhir, namun membicarakannya bukanlah hal yang membosankan! Ada saja yang bisa diungkap dari film yang mengangkat nama Daniel Radcliffe ini.

Ada beberapa benda yang awalnya tidak begitu diperhatikan namun akhirnya menjadi penting setelah munculnya Harry Potter. Salah satunya adalah burung hantu! Hewan ini berperan sebagai pengantar surat dan hampir semua penyihir memilikinya. Satwa satu ini menjadi populer setelah kemunculan Harry Potter. Banyak sekali fans yang memutuskan untuk memelihara paling tidak satu burung hantu sebagai bukti kefanatikan mereka pada Harry Potter.

Sayangnya, begitu serial ini berakhir, banyak juga yang akhirnya tidak tertarik untuk merawat burung hantu mereka dan menelantarkannya begitu saja. Di Inggris, ada ratusan burung hantu yang dilepaskan ke alam liar secara ilegal oleh pemiliknya. Hal ini diakibatkan demam Harry Potter telah berakhir dan biaya untuk merawat burung hantu sangat mahal. Seseorang dari Owlcenter di Inggris, Pam Toothil mengatakan awalnya ia sudah memelihara 6 ekor burung hantu, namun setelah demam Harry Potter berakhir, ia menyelamatkan 100 ekor burung hantu yang dilepas secara ilegal dan merawat mereka.

Definisi burung hantu di dunia sihir adalah makhluk ajaib yang seringkali digunakan untuk mengirim surat dan paket. Mereka digunakan karena memiliki kecepatan, kebijaksanaan, dan bisa menemukan si penerima walaupun tanpa alamat. Burung hantu juga memiliki bulu yang lembut sehingga tidak menimbulkan bunyi bising ketika terbang. Mereka juga pandai berkamuflase sehingga ideal untuk memberikan surat, apalagi surat penting yang tidak boleh diketahui isinya oleh musuh.

Burung hantu dilatih untuk membawa surat-surat. Hanya beberapa jenis burung hantu yang bisa menunaikan tugas ini yaitu burung hantu yang mampu menemukan penyihir, di mana pun ia berada.

Burung hantu juga digunakan untuk tujuan komersial seperti Kantor Pos di Hogsmeade yang mengirimkan pos dengan burung hantu. Burung hantu juga bekerja untuk mengantarkan surat kabar dan majalah seperti Daily Prophet dan The Quibbler kepada para pelanggan. Kementrian sihir sempat menggunakan burung hantu untuk mengantarkan memo antar departemen. Namun karena burung hantu membuat kantor kotor dengan bulu dan kotoran mereka, akhirnya Kementrian beralih menggunakan pesawat kertas.

Tampaknya berbeda jenis burung hantu, berbeda juga jarak yang bisa mereka tempuh untuk mengirim surat. Burung hantu jenis scops seperti burung hantu milik Ron, Pig hanya bisa mengirim surat jarak dekat.

Hedwig merupakan burung hantu milik Harry Potter dan burung hantu paling terkenal di antara burung hantu lainnya karena ia adalah sahabat sejati Harry Potter. Hedwig diceritakan lahir sebelum tahun 1991 (ia menjadi peliharaan Harry pada tahun 1991) dan mati pada 27 Juli 1997 akibat pertempuran dengan Pelahap Maut. Hedwig adalah kado ulang tahun dari Hagrid untuk ulang tahun Harry yang kesebelas.

Hedwig merupakan burung hantu jenis snowy (Nyctea scandiaca) karena bulunya yang lembut dan putih seperti salju. Ada alasan mengapa J.K. Rowling memilih burung hantu jenis snowy sebagai burung hantu utama di novelnya. Ia menganggap bahwa burung hantu snowy adalah jenis burung hantu yang paling indah.

Hedwig diperankan oleh seekor burung hantu snowy bernama Gizmo. Untuk peran berbahaya, Gizmo digantikan oleh Ook dan Sprout. Gizmo merupakan burung hantu jantan sedangkan Hedwig yang ia perankan adalah burung hantu betina. Menarik bukan? Burung hantu snowy jantan memiliki warna bulu yang lebih putih dan memiliki ukuran yang lebih kecil dibanding burung hantu snowy betina.

Pada novel Harry Potter dan Batu Bertuah, J.K. Rowling menulis bahwa Hedwig memiliki suara ‘uhu’, padahal burung hantu snowy memiliki suara seperti anjing menggonggong. J.K. Rowling mengakui kesalahannya, namun ia tetap menulis bahwa Hedwig ber-uhu di novel-novel berikutnya.

Errol adalah burung hantu jenis Great Grey (Strix nebulosa) milik keluarga Weasley. Errol yang sudah tua dan memiliki penglihatan yang buruk seringkali menabrak-nabrak ketika terbang. Ia muncul pertama kali di Harry Potter dan Kamar Rahasia. Di film ini terlihat ia menabrak kaca jendela dapur rumah keluarga Weasley, serta mendarat di meja makan Gryffindor ketika mengantarkan howler untuk Ron. Ia juga yang mengantar kado ulang tahun Harry yang ketiga belas di Hogwarts. Errol seringkali pingsan karena kelelahan setelah mengirim paket. Ron mengejeknya karena umurnya yang sudah tua.

Errol bisa jadi berasal dari kata ‘error’ karena berbagai kekacauan yang biasa ia lakukan. Ron seringkali memanggilnya ‘burung hantu berdarah’ dan ‘ancaman’.

Hermes adalah burung hantu jenis screech (Megascops) milik kakak Ron, Percy Weasley. Burung ini merupakan hadiah yang diberikan oleh ayahnya ketika ia menjabat sebagai prefek di tahun kelimanya di Hogwarts. Pada tahun kelima Ron, tahun 1995, Percy mengirim surat ke Ron menggunakan Hermes. Surat tersebut berisi peringatan untuk tidak mempercayai Harry Potter dan meminta Ron untuk berada di pihak Dolores Umbridge dan Kementrian Sihir.

Burung hantu screech masih merupakan genus Megascops yang akan dibagi lagi ke 21 spesies. Burung hantu screech dijual di Eeylops Owl Emporium seharga 15 Galleon.

Atau yang sering dipanggil Pig ini merupakan burung hantu jenis scops berwajah putih (Otus leucotis) milik Ron Weasley. Ia mendapat burung hantu ini sebagai ganti tikusnya, Scabbers, yang ternyata adalah Peter Pettigrew.

Burung hantu scops merupakan burung hantu dengan ukuran paling kecil. Saking kecilnya, kita bisa menggenggamnya. Tidak salah jika ia tampak seperti snitch berbulu. Pig selalu bersemangat jika disuruh mengantar surat walaupun ukurat surat sangatlah besar dibanding dengan ukuran tubuhnya.

Pigwidgeon merupakan nama yang diberikan oleh Ginny Weasley. Ron tidak begitu menyukainya dan berusaha mengubah namanya, namun burung tersebut tidak mau dipanggil dengan nama lain.

Keluarga Longbottom memiliki burung hantu dengan jenis Barn (Tyto alba). Tidak banyak cerita mengenai burung hantu yang satu ini dan tidak muncul di film sama sekali.

Burung Hantu Sirius Black

Ini burung hantu yang unik karena berwarna hitam. Sebenarnya tidak ada burung hantu yang berwarna hitam, namun sutradara Mike Newell memaksa untuk menggunakan burung hantu warna hitam supaya sesuai dengan novel. Akhirnya burung hantu yang akan digunakan di film ini diwarnai dengan pewarna makanan tidak beracun sehingga bulu-bulunya berwarna hitam.

Burung ini pernah ditugaskan oleh Sirius untuk mengirim surat ke Harry Potter pada tahun keempat Harry di Hogwarts. Burung ini suka sekali menggigit orang. Sirius sempat memperingatkan Harry di suratnya, “P.S. Burungnya suka menggigit.”

Bobo.id - Teman-teman, adakah di antara kamu yang menjadikan burung hantu sebagai hewan favorit?

Burung hantu dikenal sebagai hewan bijaksana dalam berbagai karakter dongeng. Maka tidak jarang, banyak anak-anak yang menyukainya.

Di alam liar, burung hantu memiliki sifat yang berbeda dari dongeng.

Faktanya, burung hantu justru lebih dikenal sebagai predator terampil yang ahli memantau mangsanya.

Kekuatannya sebagai predator tidak perlu diragukan, sebab mereka terampil dalam terbang, pandai menyerang, serta menggunakan strategi ketika hendak memilih mangsa.

Bersumber dari National Geographic, burung hantu juga memiliki kemampuan mendengar yang sama dengan manusia, bahkan dapat dikatakan lebih akurat.

Desain sayap dan bulu yang sudah dimilikinya membuat burung hantu bisa terbang tanpa diketahui.

Sayap utama burung hantu memiliki bentuk bergerigi seperti sisir, yang berfungsi untuk memecah turbulensi udara sehingga tidak menimbulkan suara ketika terbang.

Dengan kemampuan sehebat itu, kira-kira jenis mangsa seperti apa yang menjadi target burung hantu setiap harinya?

Yuk, cari fakta menarik makanan burung hantu dari artikel berikut!

Baca Juga: Suka Menggerakkan Ekor, Ini Perbedaan Unik Cara Hiu dan Paus saat Berenang

Bersumber dari a-z-animals.com, makanan burung hantu bergantung pada spesies dan habitat mereka.

Beberapa burung hantu dapat memakan bangkai hewan, mamalia kecil, burung spesies lain, serangga, dan ikan.

Sebagian burung hantu juga memakan siput, amfibi, laba-laba, bahkan hewan pengerat.

Sementara burung hantu berukuran besar, seperti burung hantu elang lebih suka berburu rubah muda, kelinci, dan burung seukuran bebek.

Uniknya, ada juga burung hantu yang bisa membawa anjing atau kucing liar berukuran kecil dengan paruhnya.

Burung hantu bisa mendapatkan mangsanya ketika malam tiba, karena mereka adalah hewan nokturnal.

Bagi burung hantu yang habitatnya di gurun atau tempat terbuka, mereka menggunakan kemampuan terbang dan cakarnya yang kuat untuk menyambar mangsa.

Burung hantu memiliki adaptasi fisik yang membantu mereka sebagai predator.

Seperti mata besar yang memungkinkan penglihatan yang baik, bulu-bulu lembut untuk meluncur di udara dengan hening, dan bentuk tubuh yang aerodinamis untuk penerbangan yang efisien.

Fakta Unik Burung Hantu

Burung hantu memiliki kemampuan untuk memutar kepala mereka hingga 270 derajat (hampir tiga perempat lingkaran penuh).

Baca Juga: 5 Fakta Unik Rubah Arktik, Hewan Kutub yang Bulunya Bisa Berubah Warna

Ini dapat terjadi karena leher burung hantu memiliki 14 tulang, atau dua kali lipat dari jumlah leher manusia.

Jarang ada yang tahu bahwa telinga burung hantu terletak pada posisi yang asimetris di tengkorak mereka.

Telinga kiri dan kanan diletakkan pada ketinggian yang berbeda, membantu mereka mendeteksi suara dengan lebih baik dan memperbaiki persepsi jarak.

Berbeda dari kebanyakan burung, sebagian besar burung hantu tidak membuat sarang sendiri.

Mereka cenderung menggunakan sarang bekas dari burung lain, lubang-lubang pepohonan, atau tempat-tempat yang sudah ada seperti gua dan celah batu.

Burung hantu juga bisa sangat cepat dan tepat dalam menyerang mangsa mereka. Beberapa spesies bisa menangkap mangsa dengan kecepatan hingga 80 km/ja.

Uniknya, burung hantu memiliki berbagai suara yang unik, termasuk seruan berderit, menggonggong, meringkik, dan bersiul.

Suara ini digunakan untuk berkomunikasi antara sesama dan juga untuk memburu mangsa.

Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.

Kenapa burung hantu bisa terbang tanpa diketahui?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Wajib Tahu! Ini Rumus Dasar Microsoft Excel untuk Mengolah Data

Jenis Jangkrik Kalung (Gryllus Bimaculatus)

Di Indonesia sendiri, ada dua jenis jangkrik yang paling sering dipilih untuk diternak dan diperjualbelikan di pasaran sebagai pakan burung dan pakan reptil.

JAKARTA - Jangkrik merupakan salah satu hewan serangga yang memiliki banyak manfaat bagi manusia.

Seringkali jangkrik dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bahan pembuatan kosmetik, campuran makanan, dan yang paling sering dimanfaatkan sebagai pakan burung maupun hewan ternak.

Namun, apakah Sahabat Tani tahu, jika ada banyak sekali jenis jangkrik di alam ini?

Biasanya, di setiap daerah memiliki nama-nama yang berbeda pada penamaan jangkrik.

Baca juga: Mengintip Peluang Bisnis Peternakan Jangkrik

Contohnya seperti jangkrik madu, jangkrik alam, jangkrik sliring, jangkrik kalung, jangkrik kasir, jangkrik cier, jangkrik madam, jangkrik kidang, jangkrik jaliteng, dan masih banyak lagi.

Di Indonesia sendiri, ada dua jenis jangkrik yang paling sering dipilih untuk diternak dan diperjualbelikan di pasaran sebagai pakan burung dan pakan reptil.

Menurut salah satu peternak jangkrik, Sarman, kedua jenis jangkrik itu antara lain jenis jangkrik alam dan jangkrik kalung.

Yang pertama yaitu jangkrik alam.

Jangkrik ini paling banyak diternakan di Indonesia.

Serangga yang memiliki nama latin Acheta domestica ini merupakan jenis jangkrik yang tersebar luas di seluruh wilayah indonesia pada umumnya.

Bentuk tubuh jangkrik alam juga tidak terlalu besar seperti jangkrik kalung dan juga tidak terlalu kecil.

Karena tubuhnya yang kecil dan warnanya terlihat lebih cerah, burung kicauan akan lebih tertarik untuk memakan jangkrik alam.

Sehingga jenis jangkrik ini akan dicari oleh para penghobi burung untuk dijadikan pakan burung maupun reptil.

“Kalau daerah lain biasanya punya penyebutan yang berbeda untuk jangkrik alam. contohnya di beberapa daerah ada yang menyebut jangkrik alam seperti nama Jangkrik Seliring, Jangkrik Bering atau Jangkrik Madu Coklat,” kata Sarman saat ditemui Jagadtani.id di rumahnya yang berlokasi di Kelurahan Sudimara Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Provinsi Banten, belum lama ini.

Namun, masa panen dari telur jenis jangkrik ini lebih lama daripada jenis lainnya yaitu sekitar 25-40 hari.

Jangkrik alam bisa ditemukan di sawah, perkebunan, dan tanah luas yang memiliki cukup kelembaban.

Biasanya, musim kawin jangkrik alam akan berlangsung selama musim hujan.

Saat musim kawin tiba, jangkrik betina akan menghampiri jangkrik jantan yang menarik perhatian.

Cara menarik perhatian jangkrik betina adalah jangkrik jantan akan mengeluarkan bunyi-bunyian yang khas yang bersumber dari gesekan sayap di punggungnya.

Fakta menarik lainnya, satu ekor indukan betina jangkrik alam akan memproduksi telur sebanyak 100-200 butir selama hidupnya.

Lebih lanjut, kata Sarman, membudidayakan jenis jangkrik alam ini tidaklah sulit.

Karena jangkrik alam sangat tahan stres dan tahan terhadap perubahan cuaca.

Bahkan, cukup diletakan di ruangan yang tertutup dan lembab, maka jangkrik akan bisa menetaskan telur-telurnya dalam jangka waktu sekitar dua minggu kemudian.

Lanjut Sarman, jangkrik alam memiliki beberapa subspesies lagi. yaitu jangkrik dengan tubuh berwarna hitam agak kecoklatan dan yang berwarna hitam pucat.

Para peternak lebih memilih jangkrik alam sebagai pakan dibandingkan dengan jenis jangkrik yang lain karena jangkrik alam memiliki kadar protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis jangkrik lainnya.

Dengan kadar protein yang tinggi, maka kebutuhan protein pada burung dapat tercukupi dengan memberikan jangkrik alam sebanyak 2-3 ekor saja.

“Yang kedua, ada namanya jangkrik kalung. Nah jangkrik kalung ini ukuran tubuhnya lebih besar daripada jangkrik alam,” jelasnya.

Sama halnya dengan jangkrik alam, jangkrik kalung juga banyak dipilih oleh para peternak untuk diternak.

Ciri-ciri yang terlihat dari jangkrik kalung dapat bisa dilihat dari bagian lehernya yang terdapat tanda kuning melingkar seperti membentuk sebuah kalung.

Jangkrik kalung ini juga biasanya dimanfaatkan untuk pakan burung, pengusir tikus, jangkrik aduan, dan sebagai jangkrik peliharaan.

Baca juga: Cara Budidaya Jangkrik Bagi Pemula

Hanya saja, kadar protein jangkrik kalung jauh lebih rendah dibandingkan jangkrik alam.

Serangga jenis ini hidup di sekitar sawah, semak belukar, terutama yang dekat dengan sumber air atau daerah yang agak lembab.

Makanan jangkrik ini bisa berupa rerumputan, buah-buahan, bahkan protein seperti pur ayam.

“Kalau saya biasanya kasih makan dari pur ayam, atau dari batang bambu hasil dari kebun atau bisa juga dari sisa buah-buahan,” tutup Sarman.

Jenis Jangkrik Dan Cara Budidaya Jangkrik Dengan Baik Dan Benar